Hari Rabu, tanggal 31 Desember kemarin aku kembali menjelajah Kota Jakarta untuk sebuah misi penting. Misi kali ini adalah memenuhi panggilan interview dan menuntaskannya dengan baik dari sebuah perusahaan e-commerce nomer wahid di Indonesia. Iya, di Tokopedia.com yang lokasi kantornya berada di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Enggak jauh kok dari geudng RCTI dan Metro TV. (Sekarang kantor Tokopedia sudah pindah ke APL Tower, Slipi - Jakarta Barat)

Selama ini paling jarang dan anti kalau ke daerah Jakarta Barat karena pertama, macet dan yang kedua jauh. Selain itu juga karena sama sekali buta daerah Jakarta Barat terutama Kebon Jeruk. Jangankan mampir, tahu Kebon Jeruk saja kalau bukan dari TV ya papan petunjuk arah di jalan tol. Tapi misi tetaplah misi,. Meski ke sebarat-baratnya barat sekalipun tetap akan kujalani dengan sepenuh hati. (Ciye 'elah)

Mulai dari mencari informasi dimana lokasi kantor Tokopedia.com sampai mencari rute angkutan yang paling mudah dan murah. Iya, naik angkutan umum karena, mau naik apa lagi? Mobil cuma ada satu. Lagi pula aku ini laki, masa harus "manis manja grup" sih? Enggak lah. Setelah mencari ternyata hanya sedikit yang kasih info soal rute ke kantor Tokopedia.com. Alhasil, dibuatlah patokan rute ke RCTI dulu, setelah itu sabung lagi ke kantor Tokopedia.com.

Untuk rute dari Cileungsi ke Kantor Tokopedia.com:

Perjalanan dimulai pukul 6 pagi karena dulu pernah ke ke Slipi makan waktu 3 jam, jadi memang antisipasi dengan berangkat lebih pagi tapi ternyata, di "minggu kejepit nasional" ini banyak yang ambil cuti dan alhasil Jakarta sedang dalam kondisi lengang. Coba bayangkan, Cileungsi - Kebon Jeruk cuma makan 1.5 jam! Yap, kepagian nih judulnya.

Karena sampai lebih pagi, dari Seven Eleven sampai Graha Handaya aku putuskan untuk jalan kaki saja, toh jaraknya enggak begitu jauh. Mungkin 5-10 menit jalan kaki, sampailah di Graha Handaya tapi karena enggak ada papan atau petunjuk kantor Tokopedia.com, akhirnya coba lah tanya petugas satpam di depan. Baru juga bilang, "Pak. Permisi..." Eh, si bapak langsung ngomong, "Tokopedia ya? Disana mas masuk aja". Wah cenayang betul ini Om Pampam. :D

Masuklah raga ini ke dalam kantor Tokopedia.com. Masih sepi dan ternyata masih pukul 08.15 dan duduklah di sofa warna biru. Tak lama, ada kakak cantik di sana yang nanya, "Mau interview ya? Ini diisi dulu daftar hadirnya ya. Kita bukanya jam 9 pagi jadi ditunggu aja ya." Oke deh Kak! Kemudian mengisi daftar hadir lalu menunggu, menunggu dan menunggu. Karena bosan, jalan-jalan saja lah ke luar. Enggak mungkin kan iseng jalan-jalan ke dalam kantor? Hahaha

DI luar coba keliling-keliling sampai akhirnya malah tarik tunai di Bank BCA sebelah. Satpam Bank BCA di sini ramah banget sampai diucapin hati-hati di jalan. Level-nya jauh di atas Mba-mba Alfamart. Di depan Bank BCA ada yang jual lontong sayur. Boleh lah, belum sarapan juga tadi pagi dan ternyata cuma sisa tahu (berarti laris juga nih "Lontongnya Si Ibu") dan pantes aja, harganya cuma Rp. 5.000 aja. Murah bingits!

Selesai makan, balik lagi ke kantor Tokopedia.com. Ternyata di sana sudah ada seorang cici dan seorang kakak yang cantik-cantik. Mereka mau interview juga rupanya. Cici-nya apply di posisi merchant acquisition dan kakak yang satu lagi apply di posisi PR. Kelihatan sih, mereka berdua pasti dari kampus Jakarta, enggak dari daerah Jawa Barat apalagi Jawa Tengah di bawah kaki Gunung Slamet seperti aku ini. Hahaha

Sedang asik ngobrol dengan kandidat yang lain, ada Mba Monic yang kasih tahu ke kita interview mulai pukul 9 di lantai 3, tapi harus keluar dulu dan naik lift lewat gedung bagian depan. Jadi ternyata lift yang sedari pagi ramai itu isinya orang Tokopedia semua, kirain memang di atas ada lontong sayur yang murah bingits lainnya, jadi rame. Time is ticking... Mereka mulai fokus ke layar smartphone-nya masing-masing sampai akhirnya pukul 9 tepat dan kita berangkat ke lantai 3.

Sampai di sana, ditanya siapa yang datang duluan. Berhubung mereka enggak tahu kalau aku yang paling pertama tapi sempet "ngacir" buat sarapan, jadilah aku di urutan ketiga. Ya tak apa lah, memang aku aja yang doyan kelayaban di pagi bolong begini hahaha! Ternyata interview-nya terbilang cepet. Enggak seperti interview yang sudah-sudah, disini belum sampai 10 menit pun sudah ganti urutan. Wah, masa sih? Ya tiap perusahaan kan punya standar dan proses recruitment yang berbeda-beda. Iya tho?

Sampai giliranku dipanggil, ada aja kejadian yang lucu mulai dari cerita tinggal dimana, ke kantor naik apa sampai nanya kampus Unsoed itu dimana. Yang terakhir itu antara lucu sama miris sih sebenernya. Maklum, kalau kantor-kantor sini lebih paham sama PTN dan PTS yang sudah umum aja. Bahkan PTS baru seperti UMN sudah dikenal di kantor ini. Kalau kampus yang "spesial pakai telor" seperti Unsoed ya masih banyak yang belum paham. Hehehe

Ternyata proses interview memang cepet. Enggak terasa dan langsung pamit dengan Mba Monic. Selama perjalanan, kembali Jakarta dilanda ketenangan yang melancarkan jalanan dan pikiran ini mulai bertanya, "Interview tadi itu lancar atau malah gagal ya?" Tapi ya sudahlah, kalau jodoh pasti enggak akan kemana. Tinggal bagaimana doa kita, karena usahanya kan sudah maksimal. Sungguh pengalaman yang berharga. 

Akhir Kata, 

Semoga berjodoh :)

Jika tidak berjodoh, Jodohkanlah Yaa Allah! :p